Kadang

Kadang yang diusahakan tak menampilkan hasil seperti yang diharapkan. Kadang orang lain tak sejalan dengan yang kita inginkan. Kadang kemauan keras dan kesungguhan tak selalu menghasilkan keberhasilan.
Itulah manusia, lemah, dan hanya bisa berusaha, dan hasil akhir biarlah Tuhan yang tentukan. Lantas ketika semua disertai ketidakpastian, lalu kita menyerah begitu saja?

Tentu tidak. Justru karena ketidakpastian itu, kita harus tetap berusaha. Meskipun usaha kita belum tentu berhasil, namun ada peluang untuk berhasil. Beda dengan ketika kita tidak mencoba sama sekali, maka sudah pasti tidak akan berhasil.
Bisa lihat perbedaannya?
Berusaha, belum tentu berhasil; namun belum tentu juga gagal. Artinya bagi orang yang berusaha, peluang untuk gagal seutuhnya, berhasil sepenuhnya, ataupun berhasil sekian persen dan gagal sekian persen, itu ADA. Masih ada kemungkinan berhasil tergantung berapa besar usaha kita dan God Factor.
Jika tidak berusaha, maka jelas, konsekuensinya sudah pasti gagal seutuhnya.
Misalkan, kita akan menjalani ujian, kita belajar, berdoa dan mengerjakan ujian semampu kita. Apakah sudah pasti hasil akhirnya bakal mendapat nilai A+ atau 100? Belum tentu. Bisa jadi cuma dapat nilai C atau 75, mungkin juga B atau 85, bahkan ada juga kemungkinan dapat D dan E. Tapi masih ada kemungkinan berhasil, kan?
Sementara jika kita tidak belajar, tidak pul aberdoa dan juga tidak mengikuti ujian, apakah mungkin kita dapat nilai 100? Hampir mustahil, kecuali pengoreksinya salah. Namun hampir pasti bahwa jika kita tidak mencoba dan tidak berusaha, hasil yang didapat adalah nol. 
Maka, meski semua diiringi ketidakpastian dan bayang-bayang kegagalan, ingat bahwa semakin besar usaha yang dilakukan, makin dekat kita dengan keberhasilan. Orang yang menyerah seringkali tidak tahu seberapa dekat mereka dengan keberhasilan. Jadi jangan menyerah, jangan lelah untuk menghadapi kegagalan-kegagalan kecil. Terus majulah sampai kegagalan itu lelah menjumpai kita :)

Komentar