Tips menghindari DO PKN STAN
Alhamdulillah Allah masih memberikan kesempatan kedua bagi penulis untuk mengikuti pendidikan lanjutan pada Program Diploma IV Akuntansi Alih Program Politeknik Keuangan Negara STAN tahun ajaran 2016-2017 setelah tahun lalu penulis mengalami drop out. Beruntungnya instansi asal penulis (DJBC) masih memperbolehkan penulis untuk mengikuti USM DIV lagi hingga saat ini masih kembali bisa ke kampus. Dan kesempatan kali ini tentu jangan disia-siakan. Setelah mengalami pengalaman yang cukup pahit tersebut, kali ini penulis ingin berbagi tips menghindari drop out di PKN STAN. Tips ini sudah penulis alami, jadi jangan coba-coba ikutan DO untuk membuktikannya. Sudah percaya saja. Berikut ulasannya:
- Luruskan niat. Kuliah itu untuk cari ilmu, agar memiliki pemahaman lebih dan bisa memberi kontribusi lebih bagi instansi dan negeri. Urusan nanti dapat kenaikan pangkat (dan pada gilirannya, gaji), itu konsekuensi, tapi jangan jadikan tujuan utama. Menuntut ilmu adalah wajib, jadi niatkan untuk itu. Jangan salah niat, misal berniat kuliah demi menghindari kerjaan kantor, atau mengincar banyak libur. Innamal a'malu bin niyat
- Jangan sombong. Sesungguhnya sombong itu bukan hak manusia. Maka kita tidak boleh sombong. Apalagi hanya karena bisa lolos seleksi USM DIV. Dan barangkalinkemarin hati penulis ternodai oleh setitik kesombongan. Maka Allah pun memberikan teguran agar tidak sombong dengan cara mengeluarkan penulis dari pendidikan ini pada musim lalu. Supaya kali ini bisa mengulangi dengan hati yang lebih bersih
- Jangan keseringan ke kantor. Kebetulan kemarin penulis tetap tinggal di Rawamangun saat kuliah, di kosan yang sama dengan saat penulis masih ngantor. Imbasnya, sepulang kuliah pun penulis masih sering ke kantor. Oleh orang kantor, barangkali dikira penulis masih masuk kantor, atau tidak jadi kuliah, atau bisa jadi dianggap susah move on dari kantor. Imbasnya, eh beneran masuk kantor lagi
- Jangan salah doa. Ketika ketemu teman di kantor, maka akan timbul pertanyaan terkait kuliah. Basa basi sedikit, tentu pada akhirnya ditutup dengan doa "semoga cepet selesai kuliahnya ya". Nah, kangan sampai seperti itu. Kalau minta doa, mintalah agar diberi kemampuan memahami ilmu yg diajarkan agar nanti bisa menerapkan di dunia kerja, juga bisa mengerjakan ujian dengan mudah. Jangan minta cepat lulus, karena kuliah di PKN STAN pakai sistem paket, SKS dan waktu penyelesaian kuliah sudahbditentukan. Kalau lebih cepat, eh jadinya kayak penulis. Kelar kecepetan
- Jangan menyalahi aturan. Tentu kita tahu, bahwa di PKN STAN banyak jalan menuju DO. IP di bawah 2,75 isa DO. Dapat nilai D, bisa DO. Tidak masuk lebih dari 20% pertemuan kuliah, juga bisa DO. Nyontek, berbuat curang, melakukan tindakan yang tidak pantas, juga bisa DO. Yang jelas, patuhi aturan dan syarat-syarat agar selamat tersebut agar tidak sampai ter-DO dengan alasan konyol
Komentar
Posting Komentar
Silahkan memberi kritik, saran, usulan atau respon lain agar blog saya yang masih amatir ini bisa dikembangkan dan menjadi lebih bermanfaat lagi :)
Nuwus . . .