Puasa Tapi Sia-Sia

Ceramah ba'da isya kali ini membahas 5 perkara yang ngurangin pahala puasa. Ngga sampe batal sih, cuma sia-sia aja, ngga dapat pahala karena perbuatan-perbuatan ini menggugurkan pahala puasanya. Kan sayang, puasa cuma dapet lapar dan haus. Sebenarnya mayoritas kita udah tau, cuma lupa aja. Maka yuk diingat-ingat lagi, biar puasa kita ngga sia-sia gegara perbuatan-perbuatan sepele berikut:

  1. bohong
  2. ghibah
  3. adu domba
  4. menjadi saksi palsu
  5. memandang dengan syahwat (pasangan sendiri aja gak boleh, apalagi yang lain)
Nah, coba kita introspeksi. Jujur aja, penulis pun kadang masih ngalamin hal-hal tersebut. Mungkin sebagian pembaca juga, terutama yang masih kebawa-bawa panasnya suasana pemilu, rawan terjangkiti nonor 1-4. Tanpa kita tahu faktanya, bisa saja kita tanpa sadar menyebar berita bohong, mengghibah kedua paslon atau orang lain di sekitar mereka, mengadu domba di media sosial, bahkan ada pula yang bersumpah dan bersaksi meski tak sesuai kenyataan. Maka sungguh sayang puasa yang dijalankan apabila masih ternoda oleh perbuatan-perbuatan di atas. Ya itu tadi, cuma dapet lapar dan haus. Maka doakan saja agar pemilu yang "panas", penuh intrik dan memakan banyak korban ini, dapat menghasilkan pemimpin yang benar-benar mampu mewujudkan cita-cita bangsa, negara dan rakyat, agar tak ada lagi perpecahan gegara 01 atau 02. Aamiin

Perihal ke lima, emang juga berat bagi para lelaki yang merupakan makhluk visual. Pas Ramadhan, memandang dengan syahwat terhadap pasangan sendiri saja bisa mengurangi pahala, apalagi yang bukan pasangan sendiri. Ya memang para lelaki harus menahan pandangan. Dan para wanita, bantulah para lelaki dengan tidak mempertontonkan aurat.
Sebagaimana kata Bang Napi, "kejahatan terjadi bukan hanya karena ada niat, tapi juga karena ada kesempatan". Maka tugas lelaki adalah menjaga dan menjalankan niat untuk menjaga pandangan, sementara wanita menutup kesempatan agar para lelaki tak jelalatan. Enak kan kalau kerjasama gini, daripada berbagi dosa dan sama-sama kehilangan pahala puasa.
Yuk saling mengingatkan agar tak kehilangan pahala puasa.

Komentar