Lomba Menulis Dongeng: Harapan Masa Depan
Jadi Agustus kemarin, penulis mengikuti sebuah lomba dari Penerbit Peri Bahasa Press. Lombanya adalah membuat dongeng anak bertema tema harapan masa depan. Sempat nyaris salah mengartikan persyaratan lomba (maksimal 7 ribu karakter, bukan 7 ribu kata), alhamdulillah juara 1. Debut menggunakan nama pena juga. Submit karya dengan nama pena Alex D. Raizan. Kenapa nama itu? Karena kalau di barat, nama Alexander ketika diucapkan oleh orang Arab jadi Al-Iskandar; nama tengah penulis kan Iskandar. D. Raizan, alias 'draizan' adalah anagram dari 'Dinazar'. 'D'-nya dipisah, supaya kayak marga D dalam dunia One Piece. Hehehe Kemudian, para juara dan beberapa karya lain, dibukukan menjadi satu buku kompilasi dongeng. Yang menarik, hadiah dari penerbit ini ngga berupa uang, tapi voucher penerbitan. Sehingga, mau tak mau memaksa penulis untuk membuat suatu produk yang kelak diterbitkan oleh mereka. Alhamdulillah. Semoga bisa menjadi awal karir kepenulisan yang lebih serius. ...