Postingan

Menampilkan postingan dari Februari, 2020

Kacang tuh Gurih, Tapi Dikacangin tuh Pedih

Gambar
" Kacang tuh gurih, tapi dikacangin tuh pedih ". Itulah sepenggal kalimat yang disampaikan Ustadz Bendri Jaisyurrahman pada Ta'lim Kamis Siang di Masjid Baitut Taqwa Kantor Pusat Direktorat Jenderal Bea dan Cukai, pada siang tadi. Apa pasal? Rupanya yang dimaksud adalah, terkadang, salah satu bentuk hukuman Allah pada pelaku maksiat adalah dalam bentuk "dicuekin" alias "dikacangin" sama Allah. Kok bisa sih? Bukannya Allah Maha Pengasih (Ar-Rahman), di mana kasih-Nya tak pilih-pilih, baik manusia yang taat maupun tidak, semua diberi (sebagian) kenikmatan duniawi? , mungkin demikian pikir sebagian pembaca. Ya memang, sebagian nikmat tetap diberikan. Tapi nikmat iman nggak dikasih. Akibatnya? Hatinya santai aja meski bermaksiat. Ibadah pun berat rasanya. Kalo udah gitu, siapa yang rugi coba? Tahu-tahu di hari akhir, timbangan amalan kita berat di sisi keburukan dan ringan di sisi kebajikan. Duh, cilaka banget nggak sih? Gak mau kan ...